Jumat, 13 Mei 2011

Samsung segera hadirkan tablet android tercanggih di dunia

Samsung Segera Hadirkan Tablet Android Tercanggih di
Dunia
Di post Mei 14, 2011 Email ke teman Cetak
Sukses membukukan penjualan
Samsung Galaxy S hingga 10 juta unit di
seluruh dunia, pun meraih pembagian
pasar hingga 71 persen untuk kategori
tablet PC lewat Samsung Galaxy Tab (7
inci) di Indonesia, Samsung Electronics
Indonesia segera menyiapkan generasi
baru tablet Android-nya. Dengan kata lain,
penjualan Galaxy Tab di negeri ini
mendominasi, bahkan mengalahkan iPad.
Sang penerus itu adalah seri Galaxy Tab
10.1. Ya, angka terakhir menunjukkan ukuran diagonal layarnya.
Samsung begitu percaya diri sekarang. Budi Jono, direktur untuk
urusan bisnis PT SEIN, menyebutkan bahwa ponsel Samsung di
Indonesia bahkan meraih 45 persen dari penjualan ponsel.
Perusahaan ini memang sangat bernafsu mengejar peringkat.
Indonesia pun menjadi target. Jika melihat data lain, menurut Eka
Anwar, Head of Marketing HHP Business Samsung Electronics
Indonesia, Indonesia memberi kontribusi penjualan Galaxy Tab
terbaik di Asia Tenggara. "Kami nomor dua setelah Korea,"
ujarnya.
Kepercayaan diri itu tentulah ada lantaran Galaxy Tab 10.1 memiliki
lebih banyak keunggulan. Sebutlah misalnya desainnya yang lebih
kompak. Meski dimensinya lebih besar ketimbang Galaxy Tab 7
inci, Samsung mampu mengurangi bobot yang signifikan.
Beratnya cuma 595 gram. Bandingkan dengan iPad 2 yang total
beratnya mencapai 601 gram. Bodinya pun tertipis di dunia. Sekali
lagi, iPad 2 yang sudah dipangkas pun masih setebal 0,34 inci,
sementara Galaxy Tab anyar selisih 0,2 inci lebih tipis.
"Seri ini juga punya dua antena Wi-Fi," lanjutnya. Dua antena ini
diharapkan akan makin memesatkan kecepatan akses internet di
lokasi hotspot. Sementara itu, jaringan GSM yang dipakai telah
berkualifikasi HSPA+. Secara teoretis, kecepatan unduhnya
mampu menembus angka 21 Mbps.
Di sektor perangkat untuk meningkatkan kinerja, tablet pemilik
kamera utama 3 MP ini memasang prosesor berkecepatan
komputasi 1 GHz jenis dual core. Ini diharapkan akan mampu
mendukung sistem operasi Android versi 3.0 alias Honeycomb.
Sayangnya, konektivitas Bluetooth masih bertahan dengan versi
2.1, padahal sudah tersedia 3.0.
Sejumlah perangkat ini wajib bagi Samsung karena perusahaan
tersebut telah menggariskan untuk lebih serius terhadap
pengembangan perangkat lewat tiga strategi, antara lain layar
yang menawan, kecepatan akses yang stabil juga kinerja yang
memadai, serta layanan konten yang lebih variatif.
Untuk hal tersebut, user interface TouchWiz pun dikembangkan,
yang kali ini berjuluk UX yang lebih impresif dan menyesuaikan
dengan homescreen. Selain tentu saja tak hanya menyandarkan
konten berupa aplikasi pada Android Market, Samsung punya toko
digital Samsung Apps. Kabarnya, sebuah aplikasi chat atau instant
messanging sedang dalam tahap persiapan. Aplikasi ini diharapkan
akan melebihi WhatsApp dan BlackBerry Messenger.
Pantaslah jika Eka menyebut, "Ini adalah tablet yang paling canggih
di seluruh dunia untuk saat ini."
Jumat (13/5/2011) malam, sebuah gelaran amal dilangsungkan.
Sebuah Galaxy Tab 10.1 inci akan dilelang kepada para tetamu.
Akankah perangkat ini terjual hingga menembus Rp 10 juta? Kita
tunggu nanti malam. "Siapa pun yang memperoleh akan menjadi
orang pertama pemilik Galaxy Tab 10.1 di dunia," lanjut Eka.
Sementara itu, yang tak kebagian silakan menunggu sampai Juni
tiba. Harga belum pula disebutkan secara resmi. Sekadar info,
Samsung Galaxy Tab versi 7 inci sudah dipangkas harganya
menjadi Rp 4,8 juta. Nah selanjutnya, silakan ramal berapa harga
yang pantas untuk Galaxy Tab 10.1 ini. (sungai | lilin)